Kemenag Harap Media Kampus PTKI Dikelola Professional

By Admin

nusakini.com--Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama Nizar Ali berharap media kampus Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dikelola secara professional oleh para aktivis pers kampus. Menurutnya, tantangan modernisasi dan globalisasi yang dihadapi PTKI sangat kompleks. 

“Aktivis jurnalistik PTKI menjadi harapan untuk menjadi pilar pengembangan UIN, IAIN dan STAIN serta PTKIS,” kata Nizar Ali saat membekali para insan pers kampus pada Kegiatan Pengembangan Jurnalistik Mahasiswa PTKI di Yogyakarta. 

Aspek profesionalisme yang menurut Nizar Ali perlu dipegangi adalah bertindak sesuai kode etik jurnalistik yang menjunjung tinggi kejujuran, independensi, bertanggungjawab dan akurat dalam mengambil berita. “Kami sangat senang jika mahasiswa aktivis pers kampus ini tetap kritis terutama dalam merespon issu-issu keagamaan, kemasyarakatan, dan kebangsaan,” tegas Nizar. 

Nizar Ali berkomitmen untuk memfasilitasi agar majalah, koran, dan jurnal yang diterbitkan mahasiswa berkembang dengan baik. Untuk itu, pelatihan jurnalistik mahasiswa PTKI yang diikuti pemberian apresiasi jurnalisme kampus ini akan diselenggarakan pada kesempatan mendatang. 

Kepala Subdit Sarana Prasarana dan Kemahasiswaan Syafriansyah mengaku telah menyiapkan program pengembangan jurnalistik di PTKI, antara lain: Pelatihan Pengembangan Jurnalistik Mahasiswa PTKI, Penulisan Sucses Story Mahasiswa Bidikmisi, Kompetsisi Majalah Mahasiswa PTKI dan pemberian bantuan pengembangan lembaga kemahasiswaan. 

Syafriansyah meminta kepada peserta agar memanfaatkan pertemuan ini untuk memperkuat jaringan pers antar PTKI disamping mendiskusikan hal-hal penting bagi tumbuh suburnya pers di kampus. 

Di kampus PTKI, saat ini berkembang berbagai media massa, baik dalam bentuk majalah, tabloid, dan jurnal, versi cetak maupun portal berita online. Semua itu menjada wahana strategis berlatih mahasiswa dalam mengembangkan bakat minatnya di bidang tulis-menulis. 

Kegiatan Pengembangan Jurnalistik Mahasiswa PTKI diselenggarakan pada tanggal 27 - 29 Juli 2017 dan diikuti oleh 40 aktivis pers kampus se-Indonesia. Kegiatan diisi oleh nara sumber berpengalaman di antaranya: Asrori S. Karni wartawan Gatra, Singgih Sumantri Kepala Biro Kompas Yogyakarta, Abdullah Ibnu Tolhah Kartunis Suara Merdeka, dan Dosen Seni Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan UIN Walisongo.(p/ab)